Serangan yang menimpa Google, yang membuat sang raksasa 'hengkang' dari China, ternyata punya dampak cukup besar. CEO Google, Eric Schmidt, mengatakan mereka sekarang ketakutan.

"Google saat ini sangat ketakutan", ujar CEO Google, Eric Schmidt di depan 400 Chief Information Officer (CIO) pada Konferensi Google's Atmosphere 2010.

Paranoia yang dialami Google itu terjadi setelah mengetahui sebagian kekayaan intelektualnya dibajak pada insiden di China. Google pun mulai meningkatkan sistem keamanan mereka.

Lebih dari 30 perusahaan Amerika diyakini menjadi target serangan tersebut. Google adalah salah satu dari sedikit perusahaan yang mau mengakui telah menjadi korban.

Demi keamanan, seperti dilansir Cnet dan rencana menggunakan netbook Chrome OS juga sepertinya akan dipercepat. "Layanan dan platform web kami akan semakin aman, tunggu saja", ujar Schmidt mantap.



Sumber:
detekINET