IM2 Nilai Unlimited Kurang Prospektif
IM2 coba membatasi pertumbuhan jumlah pelanggan akses internet tanpa batas alias unlimited yang dimilikinya karena dianggap kurang prospektif. Anak perusahaan Indosat itu kini lebih memilih untuk menyuburkan pelanggan berbasis waktu pemakaian alias time based.
"Unlimited kurang propektif. Kita mencoba menaikkan jumlah reload (isi ulang kartu) kita," sebut Head of West Java Region Indosat Mega Media (IM2), Rizkant, saat berbincang dengan di Bandung, Kamis malam (22/4/2010).
Rizkant beralasan, pengurangan itu coba dilakukan perlahan karena paket langganan tanpa batas yang ditawarkan IM2 tidak benar-benar digunakan secara optimal. "Tidak semua pelanggan unlimited menggunakannya secara unlimited. Sedikit yang benar-benar unlimited," katanya.
Oleh karena itu, program pemasaran baru yang akan digencarkan IM2 lebih menyasar kepada pelanggan atau calon pelanggan untuk paket time based atau berbasis waktu pemakaian. "Harapannya kami bisa meningkatkan pelanggan time based sampai 40%," ujarnya.
Melalui program terbarunya, IM2 menawarkan bonus kuota 100% yang akan diberikan jika pelanggan melakukan isi ulang sebesar Rp 100 ribu. Total kuota akan bertambah menjadi 400 Mb dari yang normalnya hanya 200 Mb. "Karena jatah kuotanya menjadi dua kali lipat, ini membuat tarif kami menjadi yang paling murah," katanya.
Sumber dari:
detikINET
0 Response to "IM2 Nilai Unlimited Kurang Prospektif"
Posting Komentar